Jamur Enoki Asal Korea Selatan Terkontaminasi Bakteri Listeria




Jamur enoki hasil produksi dari perusahaan di Korea Selatan tercemar bakteri Listeria monocytogenesis Belakangan ini, di sejumlah negara, ada kembali lagi epidemi infeksi dari bakteri Listeria yang terdapat dalam jamur enoki yang dibuat oleh perusahaan asal Korea Selatan. Siaga tetapi tidak perlu cemas, baca laporannya serta ketahui tanda-tanda karena infeksi Listeria.

Jamur enoki asal Korea Selatan tercemar Listeria monocytogenesPemerintah Indonesia lewat Kementerian Pertanian (Kementan) barusan memerintah penarikan serta pembasmian jamur enoki yang dibuat oleh perusahaan asal Korea Selatan, yaitu Green Co Ltd. Penarikan serta pembasmian itu dilaksanakan sebab jamur enoki yang dibuat perusahaan ini tercemar bakteri Listeria monocytogenes.

Infeksi karena bakteri Listeria monocytogenes ialah infeksi yang benar-benar beresiko untuk ibu hamil. Orang lansia di atas 65 tahun serta orang dengan skema imun yang rendah juga benar-benar rawan dengan infeksi ini.

Dikutip dari Kompas, pemerintah Indonesia memperoleh info tentang epidemi infeksi Listeria di Amerika Serikat, Kanada, serta Australia dari International Food Safety Authority Network (INFOSAN) - lewat Indonesia Rapid Alert Sistem for Food and Feed (INRASFF). Epidemi itu ada sesudah pasien konsumsi jamur enoki yang datang dari Korea Selatan.

Menurut Kepala Tubuh Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian Dr. Ir. Agung Hendriadi, M.Eng, sama seperti yang diambil dari Kompas, faksinya sudah tindak lanjuti info itu dan lakukan penyelidikan semakin dalam.

Sesudah lakukan uji contoh, faksi Kementan minta supaya jamur enoki yang di-import dari produsen Korea Selatan yang dinotifikasi INFOSAN tidak untuk disebarkan sampai penyelidikan usai. Kementan mendapatkan contoh teridentifikasi memiliki kandungan bakteri Listeria monocytogenes dengan rata-rata 1,0 x 104 sampai 7,2 x 104 colony/g, yang melalui tingkat batas aman untuk dikonsumsi.

Kementan sudah lakukan pembasmian pada jamur enoki asal Korea SelatanSetelah ada penemuan itu, Kementan memerintah importir di Indonesia untuk menarik kembali lagi (recall) jamur enoki dari Green Co Ltd dan memerintah pembasmian.

Masih dari Kompas, pembasmian sudah dilaksanakan pada tanggal 22 Mei 2020 serta 19 Juni 2020 di Bekasi, persisnya di PT. Siklus Mutiara Nusantara, yang didatangi oleh perwakilan dari aktor usaha serta BKP. Jamur yang dihilangkan yaitu beberapa 1.633 karton dengan berat 8.165 kg

Kementan minta supaya petugas memantau jamur enoki yang tersebar di wilayah. Tubuh Karantina Kementan diharap untuk lakukan kenaikan pemantauan pada keamanan jamur enoki asal Korea Selatan itu. 

Warga diharap waspada dalam pilih bahan pangan yang dibeli. Pilih produk yang mempunyai nomor PSAT atau Pangan Fresh Asal Tumbuhan. Menurut faksi Kementan, sampai sekarang ini belumlah ada insiden mengagumkan (KLB) infeksi Listeria dari jamur enoki asal Korea Selatan itu di Indonesia.

Tanda-tanda infeksi Listeria yang disampaikan mengkontaminasi jamur enokiInfeksi bakteri Listeria bisa jadi fatal buat kelompok spesifik, khususnya pada ibu hamil, barisan lanjut usia di atas 65 tahun, serta orang yang mempunyai skema imun rendah.

Berdasar laporan paling baru Center Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat, tanda-tanda karena infeksi Listeria bisa tidak sama pada penderitanya. Tanda-tanda itu bisa muncul 1-4 minggu sesudah mengonsumsi makanan yang tercemar Listeria.

Tetapi, tanda-tanda pada beberapa masalah disampaikan ada paling lamban 70 hari sesudah mengonsumsi makanan yang tercemar, atau langsung ada di hari yang sama waktu konsumsi makanan yang memiliki kandungan Listeria.

1. Tanda-tanda infeksi Listeria pada ibu hamil serta bayi baru lahirIbu hamil adalah salah satunya barisan yang rawan pada infeksi Listeria. Tanda-tanda yang dirasa si ibu bisa berbentuk demam dan situasi lain yang seperti flu, seperti ngilu otot serta kecapekan.

Mempelajari Sistem Bertaruh Bola Online

Ibu hamil adalah barisan rawan terkena ListeriaHanya saja, infeksi semasa kehamilan bisa berbuntut pada keguguran, lahir mati (stillbirth), persalinan prematur, serta infeksi yang memberikan ancaman nyawa bayi.

Bayi yang terkena Listeria akan memperlihatkan beberapa gejala di bawah ini:

Tidak selera makan

Gampang menangis

Demam

Muntah

Susah bernapas

2. Tanda-tanda infeksi Listeria kecuali pada ibu hamilSementara itu, pasien infeksi Listeria yang bukan ibu hamil bisa alami tanda-tanda di bawah ini:

Demam

Ngilu otot

Sakit di kepala

Leher kaku

Ketidaktahuan

Kehilangan kesetimbangan

Kejang-kejang

Kompleksitas infeksi Listeria yang perlu diwaspadaiSebagian besar infeksi Listeria condong mudah hingga seringkali tidak diketahui. Namun, pada beberapa masalah, infeksi ini bisa mengakibatkan kompleksitas yang memberikan ancaman jiwa, termasuk juga:

Infeksi darah lengkap

Meningitis atau infeksi pada selaput serta cairan yang melingkari otak

Kapan harus ke dokter buat pengonsumsi makanan yang tercemar Listeria?Jika sempat konsumsi makanan yang ditarik peredarannya sebab tercemar Listeria, Anda harus memperhatikan tanda-tanda yang diperlihatkan badan dengan saksama. Jika alami demam, ngilu otot, mual, atau diare, Anda dianjurkan untuk selekasnya menjumpai dokter.

Disamping itu, bila tanda-tanda yang dirasakan berbentuk demam tinggi, sakit di kepala yang berat, leher kaku, ketidaktahuan, serta peka pada sinar, Anda dianjurkan untuk cari pertolongan genting. Tanda-tanda ini bisa memberikan indikasi meningitis bakteri, untuk kompleksitas infeksi Listeria yang memberikan ancaman nyawa.

Bagaimanakah cara menahan infeksi Listeria?Infeksi Listeria adalah penyakit yang dapat dihindari. Di bawah ini cara-cara yang penting diaplikasikan:

1. Waktu mempersiapkan makanan

Bersihkan tangan sebelum mempersiapkan makanan, dan antara menggenggam makanan mentah serta makanan siap saji.

Bersihkan buah serta sayuran mentah secara baik sebelum makan.

Masak semua makanan yang datang dari hewan, termasuk juga telur, secara detail serta betul-betul masak.

Jangan pakai papan serta pisau yang sama untuk makanan masak yang awalnya dipakai untuk makanan mentah, terkecuali bila papan serta pisau itu telah dicuci dengan air hangat serta sabun.

Tetap turuti saran pada merek makanan. Memasak makanan sebelum mengkonsumsinya bisa membunuh bakteri spesifik, termasuk juga Listeria. Tetapi ingat, kontaminasi dari makanan lain masih bisa berlangsung.

2. Waktu simpan makanan

Tutupi makanan dengan pas serta rapat.

Selekasnya masukan makanan yang dibuat ke almari es dalam tempo satu jam sesudah memasak.

Tempatkan daging mentah serta ikan dibagian bawah almari es untuk menahan tetesan yang bisa mencemari makanan yang telah disediakan awalnya.

Jauhi mengonsumsi makanan beku melewati tanggal kedaluwarsa.

Menjaga almari es selalu bersih.

Tekankan temperatur di almari es ada di bawah 5 derajat Celcius.

[[artikel-terkait]]

Catatan dari SehatQJamur enoki yang dibuat dari perusahaan di Australia dapat dibuktikan tercemar bakteri Listeria. Untungnya, pemerintah telah responsif dengan menarik kembali lagi jamur hasil produksi itu, dan telah bertindak pembasmian.

Untuk menahan diri terjangkiti dari Listeria, Anda serta keluarga harus selalu jaga kebersihan makanan yang akan dikonsumsi, serta tahu langkah pemrosesan yang pas.

Diberdayakan oleh Blogger.